#24 – Pilihan

11 November 2020, kala sedang menumpang kapal yang tengah menyebrangi Selat Sunda, ponsel saya tiba-tiba bergetar. Saya yang sedang duduk bersantai di dek atas, beringsut ke sisi kapal, menyingkir dari keriuhan canda dan obrolan penumpang lain.

Ada pesan masuk dari seorang kawan seangkatan. Isinya lugas, menawarkan kesempatan untuk ikut seleksi tertutup sebuah tim (kita sebut tim A). “Supaya bisa kembali ke Jakarta bareng keluarga,” ajak kawan saya itu.

Continue reading “#24 – Pilihan”

#14 – Empty House

Tahun 2008, saat pindah ke Bintaro untuk melanjutkan sekolah, saya baru menyadari bahwa selama empat belas tahun sebelumnya saya tinggal di rumah yang terletak di sebuah jalan dengan nama yang ternyata cukup nyeleneh; Jalan Burujul.

Continue reading “#14 – Empty House”

Debu

Kita terombang-ambing dalam waktu,

bagai debu-debu yang berterbangan ditengah sorotan mentari senja di balik jendela.

Hidup terasa semakin tergesa.

Kemarin dua puluh lima, hari ini tiga puluh, esok mungkin tiga puluh lima.

Besertanya ada goresan-goresan luka, duka, dan air mata. Juga canda, tawa, dan suka cita.

Aku harap bilangan-bilangan itu menjadikan kita bertambah dewasa, Aku harap angka-angka itu membuat kita semakin bijaksana.

Aku harap kita terus saling percaya dan saling menjaga.

Tak apa walau bagai debu-debu yang berterbangan, selama kita terombang-ambing bersama.

Hingga sorot mentari senja tak lagi tampak di balik jendela.

Bandar Lampung, 14 Oktober 2020

Untuk Noury, selamat datang di usia tiga puluh.

– suamimu yang kurang romantis

Sumber foto sampul: Photo by Steve Halama on Unsplash

#9 – Rintik Kibor di Malam Hari

Dahulu kala, seorang Sufi pernah diminta oleh Sultan Persia untuk membuat sebuah kutipan bijak yang bisa mencakup seluruh aspek dari kehidupan. Sebuah Maha-kutipan yang bisa dan cocok untuk digunakan dalam setiap situasi.

Sufi itu berpikir cukup lama, kemudian berkata; “īn nīz bogzarad.”

Kutipan itu kemudian pada abad ke 19 dibawa ke dunia modern oleh pujangga Edward FitzGerald, (juga Abraham Lincoln) dan hingga saat ini populer. Kutipan itu adalah; “and this too, shall pass away”, atau versi singkatnya, “This too shall pass.”

Continue reading “#9 – Rintik Kibor di Malam Hari”

Pentolers – Sembilan Tahun Kemudian

Tadi malam, masih dalam rangka merapikan blog. Saya kembali membaca serial yang dibuat buat pada masa awal notes masih happening di Facebook. Catatan-catatan yang kemudian saya post ulang di blog ini beberapa waktu setelahnya.

Catatan-catatan tersebut sebagian besar menceritakan tentang keseharian saya bersama kawan-kawan satu kost pada masa awal kuliah. di sebuah kost-kostan milik Pak Pentol yang terletak di gang Kalimongso, Bintaro.

Persahabatan yang kala itu tak ada dari kami yang mengira, akan berjalan begitu lama dan mengakar begitu kuat. Sampai detik ini.

Continue reading “Pentolers – Sembilan Tahun Kemudian”

[Fiksi] – Persona

Seorang pria berjalan dengan santai di sepanjang jalan setapak yang terbuat dari batu kali yang sudah kusam, menuju ke sebuah taman. Wajahnya tirus, tulang pipi dan dagunya menonjol dengan jelas. Kulitnya sedikit pucat. Di bawah kelopak matanya ada sebuah kantung berwarna kehitaman. Kantung itu bergerak naik turun seiring dengan kedipan matanya. Rambutnya panjang, terlihat sedikit basah seperti baru dibilas, pun dengan kumis dan janggutnya, terpotong dengan rapi.

Senyum merekah selalu terlihat di bibirnya.

Continue reading “[Fiksi] – Persona”

[Fiksi] – Takdir

Apa kalian meyakini adanya sebuah benang tak kasat mata yang menjalar, terpilin dan saling terhubung satu sama lain? Bagai seutas tali yang menghubungkan alam semesta, antar galaksi, antar bintang, antar planet, antar samudera, antar benua, antar spesies, antar individu, antar organ, antar jaringan, antar setiap sel dan bulir atom yang membentuk kehidupan?

Continue reading “[Fiksi] – Takdir”

Something About Married

Hei~ho~

pagi semua.. kali ini saya mau share sedikit soal yang namanya pernikahan nih 😀
well, sebenernya hal ini bukan cuma dialamin sama yang nikah sih, tapi berhubung hari minggu kemarin om saya baru nikah, jadi momentumnya pas. hehe

Continue reading “Something About Married”